Monday 29 June 2015

Day-12 : Keutamaan Memberi Makanan Berbuka


Ternyata bukan baju lebaran aja yang punya promo, tapi bulan Ramadhan juga punya promo lho!
Gak tanggung tanggung, BUY 1 GET 1 FREE!
Apa sih promonya? Yuk simak hadits Nabi berikut :)

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
مَنْ فَطَّرَ صَائِماً كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْءٌ (رَوَاهُ التِّرمِذِيُّ وَقَالَ حَدِيثٌ حَسَنٌ صحيح)
“Barangsiapa yang memberi makanan berbuka bagi orang yang berpuasa, maka baginya pahala yang semisal orang yang berpuasa tersebut tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun.” (HR. At Tirmidzi, beliau berkata, “Hadits Hasan Shahih”)

Allah mensyariatkan tolong-menolong di atas kebaikan dan ketakwaan, yang mana termasuk nikmat dari Allah subhanahu wata’ala atas hamba-hamba-Nya. Dan salah satu yang termasuk tolong-menolong dalam kebaikan dan ketakwaan ini adalah memberi makanan berbuka bagi orang yang sedang berpuasa, karena orang yang berpuasa diperintahkan untuk berbuka dan menyegerakan buka puasanya. Apabila dia ditolong dalam hal ini, maka ini termasuk nikmat dari Allah ‘azza wajalla.
Para ulama berselisih pendapat tentang makna “Barangsiapa yang memberi buka bagi orang yang berpuasa”. Dikatakan bahwa yang dimaksud dengan memberi makanan berbuka di sini adalah memberikan hal minimal yang bisa membatalkan puasa seorang yang berpuasa, walaupun itu hanya sebutir kurma. Dan sebagian ulama berkata bahwa yang dimaksud di sini adalah memberikan makanan pembuka yang mengenyangkan, karena inilah hal yang memberikan manfaat bagi orang yang berpuasa sepanjang malam, dan terkadang cukup baginya sampai sahur.
Akan tetapi, yang zhahir dari hadits ini adalah manusia apabila memberikan makanan berbuka bagi orang yang berpuasa walau dengan sebutir kurma, maka dia akan mendapatkan pahala semisal pahala orang yang berpuasa tersebut.

Oleh karena itu, sudah sepantasnya kita sebagai manusia untuk bersemangat memberikan makanan berbuka bagi orang-orang yang berpuasa dengan kadar semampunya, terlebih lagi bersamaan dengan butuh dan fakirnya orang yang berpuasa tersebut, atau butuhnya mereka karena mereka tidak menemukan orang yang menyediakan makanan berbuka bagi mereka, atau keadaan lain yang menyerupai ini. Dengan begitu, kita dapat memperoleh pahala puasa dua kali lipat atau lebih. Asyik, kan? Mau? Yuk, kita perbanyak memberikan makanan berbuka untuk orang-orang yang berpuasa! :)

0 komentar:

Post a Comment